Peran masyarakat dalam mencegah perdagangan ilegal di Indonesia sangatlah penting. Menurut Kepala Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri, Irjen Listyo Sigit Prabowo, “Masyarakat memiliki peran yang sangat besar dalam memberantas perdagangan ilegal di Indonesia. Mereka adalah mata dan telinga yang bisa membantu pihak kepolisian untuk mengungkap kasus-kasus perdagangan ilegal.”
Perdagangan ilegal merupakan masalah yang merugikan negara dan masyarakat secara luas. Bukan hanya merugikan secara ekonomi, tetapi juga dapat membahayakan keberlangsungan lingkungan dan keberlangsungan hidup manusia. Oleh karena itu, partisipasi aktif masyarakat dalam pencegahan perdagangan ilegal sangatlah diperlukan.
Salah satu langkah yang bisa dilakukan oleh masyarakat adalah dengan melaporkan kegiatan perdagangan ilegal yang mereka temui. Menurut Direktur Eksekutif Lingkar Temu Kabupaten Lestari (LTKL), Dr. Teguh Surya, “Masyarakat harus berani melaporkan kegiatan perdagangan ilegal yang mereka ketahui. Dengan demikian, pihak berwenang dapat segera bertindak untuk menghentikan kegiatan tersebut.”
Selain itu, edukasi kepada masyarakat juga merupakan hal yang penting dalam upaya pencegahan perdagangan ilegal. Menurut Direktur Eksekutif Traffic, Steven Broad, “Pendidikan dan kesadaran masyarakat tentang kerugian dari perdagangan ilegal sangatlah penting. Dengan meningkatkan pemahaman masyarakat tentang dampak negatif dari perdagangan ilegal, diharapkan mereka dapat lebih peduli dan aktif dalam melawan praktik tersebut.”
Dalam konteks pencegahan perdagangan ilegal di Indonesia, Peran masyarakat tidak boleh dianggap remeh. Dengan kerjasama antara pihak berwenang dan masyarakat, diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang bebas dari perdagangan ilegal dan mencegah kerugian yang lebih besar di masa depan. Semua pihak harus berperan aktif dalam melawan perdagangan ilegal demi kebaikan bersama.