Organisasi Bakamla atau Badan Keamanan Laut sangat penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir. Menurut Kepala Bakamla, Laksamana Madya Aan Kurnia, peran organisasi ini sangat vital dalam menjaga keamanan laut dan melindungi sumber daya alam di perairan Indonesia.
Salah satu tugas utama Bakamla adalah mengawasi dan mengendalikan pergerakan kapal-kapal di perairan Indonesia. Dengan adanya pengawasan yang ketat, diharapkan dapat mencegah berbagai kejahatan seperti pencurian ikan, penyelundupan barang ilegal, dan juga tindak terorisme laut. Hal ini tentu sangat berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat pesisir yang sangat bergantung pada sumber daya laut.
Menurut Direktur Eksekutif Walhi, Nur Hidayati, keterlibatan Bakamla dalam pengawasan perairan sangat penting untuk menjaga keberlanjutan ekosistem laut. Dengan menjaga kelestarian sumber daya alam, diharapkan masyarakat pesisir juga dapat merasakan manfaatnya dalam jangka panjang.
Selain itu, Bakamla juga berperan dalam penanggulangan bencana alam di perairan, seperti tsunami dan gempa bumi. Dengan adanya koordinasi yang baik antara Bakamla dan instansi terkait, diharapkan proses evakuasi dan penanganan bencana dapat dilakukan dengan cepat dan efektif, sehingga kerugian bagi masyarakat pesisir dapat diminimalkan.
Dalam sebuah wawancara, Kepala Bakamla juga menegaskan pentingnya kerjasama antarinstansi dalam menjaga keamanan laut. “Kami tidak bisa bekerja sendiri. Kerjasama dengan TNI AL, Polri, dan instansi terkait lainnya sangat diperlukan untuk mencapai tujuan bersama dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir,” ujarnya.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa organisasi Bakamla memegang peran yang sangat penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir. Dengan menjaga keamanan laut, melindungi sumber daya alam, serta berperan dalam penanggulangan bencana alam, diharapkan peran Bakamla dapat terus memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat pesisir Indonesia.